Rabu, 16 Juni 2021

                                                                      BIG DATA




Secara sederhana big data adalah himpunan data yang sangat besar yang tidak mampu diolah oleh system komputer dan perangkat lunak konvensional dan memiliki karakteristik tertentu yaitu volume,variety atau varietas,dan velocity atau kecepatan.

 

Dalam big data volume atau ukuran data yang dihasilkan sangat besar,bahkan sangat. Pada tahun 2012, kita menghasilkan 2,3 triliun gigabytes data setiap harinya. Diperkirakan nanti pada tahum 2020, data yang dihasilkan sebanyak 43 triliun gigabytes. Selain volume, varietas juga merupakan salah satu karakter dari big data. Data-data yang dihasilkan  terdiri dari berbagai jenis dan variasi, seperti teks,foto,video, dan lain-lain.

                                     


Apa saja yang dihasilkan oleh big data? Banyak sekali. Salah satunya adalah adanya Internet of Things. Internet of Things biasa diartikan dimana benda-benda disekitar kita dapat berkomunikasi antara satu sama lain melalui sebuah jaringan seperti internet. Mulai dari handphone,televisi,jam tangan,bahkan lemari pendingin. Benda-benda tersebut menghasilkan data. Baik itu data tentang letak titik macet disuatu tempat,data beberapa detak jantungmu berdenyut setiap hari,data tentang berapa langkah kaki yang kamu ambil setiap hari,data perbankan,kesehatan,sensor untuk mengumpulkan informasi tentang iklim,postingan social media,data transaksi kartu kredit dan yang penting adalah data untuk ilmu pengetahuan.

 

LIPI turut berperan dalam suatu proyek sains besar dibidang fisika partikel experiments yaitu Alice-Cern. Proyek ini menghasilkan data yang sangat besar sehingga membutuhkan High Performance Computing umtuk mengolahnya. Data-data yang telah dihasilkan kemudian harus dapat dianalisa dengan sangat cepat untuk menghasilkan informasi. Itulah mengapa velocity atau kecepatan merupakan karakter penting lainnya dari big data. High Performance Computing adalah sistem komputer yang dibangun agar mampu menyelesaikan beban komputasi yang yang tak terkira beratnya dalam waktu yang masih bisa diterima.Sebuah sistem HPC terdiri dari puluhan,ratusan, bahkan ribuan CPU core yang saling terkoneksi untuk menyelesaikan suatu komputasi secara paralel. Jadi bisa ditarik kesimpulan bahwa big data merupakan suatu fenomena yang tercipta, karena ada kemajuan teknologi. 


Sumber gambar: 

http://news.unair.ac.id/en/2021/03/17/the-five-v-big-data-concept-we-need-to-know/

https://www.monitorteknologi.com/apa-itu-big-data/

https://www.acecloudhosting.com/blog/high-performance-computing/

Sabtu, 05 Oktober 2019


A,Topologi
Topologi

          Topologi adalah suatu cara atau konsep untuk menghubungkan beberapa atau  menghubungkan komputer sekaligus menjadi suatu jaringan saling terkoneksi.Setiap topologi mempunyai perbedaan dalam kecepatan mengirim data,biaya pembuatan,serta kemudahan maintancenya,.Setiap topologi memiliki kelebihan dan kekurangan.
Macam-macam topologi yang akan dipelajari:
1.       Bus
2.       Star
3.       Ring
4.       Mesh
5.       Tree
1.Topologi Bus
          Pada topologi bus kedua ujung harus diakhiri sebuah terminator.Barel connector dipergunakan untuk memperluasnya.Jaringan hanya terdiri dari suatu kabel yang menggunakan kabel BNC.Komputer yang terhubung ke topologi bus dapat mengaitkan dirinya dengan mentap internetnya sepanjang kabel.
                                 
2.Topologi Star
          Masing-masing workstation dihubungkan secara langsung ke server atau hub.
                                      
3.3.Topologi Cincin
          Topologi ini digunakan untuk performance tinggi yang membutuhkan bandwith untuk feature time sensitive seperti video dan audio.Ketika performance dibutuhkan ke jaringan dalam jumlah yang banyak.
Cara kerja: tiap workstation ataupun server akan menerima dan melewatkan informasi dari satu computer ke computer lain,bila alamat-alamat yang dimaksud sesuai maka informasi diterima dan bila tidak informasi akan dilewatkan.
       
4.Topologi Mesh
          Jaringan ini dirancang dimana masing-masing computer dan perangkat dalam jaringan saling berhubungan satu sama lainnya.Hal ini memungkinkan sebagian tramsmisi yang akan didistribusikan secara merata bahkan jika salah satu koneksi turun.Sambungan antara perangkat dan node yang berbeda dilakukan melalui HOP.Beberapa perangkat dan node yang terhubung ke HOP tunggal dan terhubung lebih dari satu HOP.Dalam topologi mesh setiap node terhubung ke dalam node lainnya dalam jaringan.
Rumus jumlah link=(n(n-1)/2)
Dimana N=node/computer/workstation
    
5.Topologi tree/pohon
          Disebut juga jaringan bertingkat.Digunakan untuk koneksi abtara central dengan hirarki yang berbeda.Cocok dipergunakan untuk jaringan computer.
·        Pada jaringan pohon,terdaoat beberapa tingkatan simpul(node)
·        Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatnya,dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya.
·        Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu.
  
B.Media Transmisi
          Media transmisi adalah media yang menghubungkan pengirim dan penerima informasi dikarenakan jarak yang jauh data diubah menjadi kode atau isyarat-isyarat.Inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai cara untuk diubah menjadi data.
1.Wire
          Dapat berupa kabel jaringan.Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar computer jaringan.Contoh:twisted pair seperti kabel telepon,coaxial,dan serat optic(fiber optic)

2.Wireless
          Merupakan jaringan dengan jaringan medium gelombang elektromagnetik pada jaringan ini tidak memerlukan kabel untuk memghubungkan antar computer.Krena memggunakan gelombang elektromagnetik yang akan memgirim sinyal informasi antar computer jaringan.Contoh: Gelombang mikro,system satelit,inframerah,sinar laser,Bluetooth,dan Wi-Max

·        Wire Coaxial Cable
      Adalah kabel yang memiliki 2 buah konduktor,konduktor pertamayaitu chopper yang berada ditengah atau pusat initi terbuat dari tembaga yang keras yang dilapisi  isolator.Konduktor yang kedua melingkari isolator utama dan tertutup isolator luar jenis.Kabel ini digunakan untuk topologi bus.Ada dua kabel coaxial yang pertama RG-58(10 Base 2) dan yang kedua RG-8(10 Base 5).

·        Serat Optik
      Ada dua jenis fiber optic yaitu single mode dan multi mode.Plastic optical fiber berfungsi petunjuk cahaya dan ujung kabel ke ujung kabel lainnya.

-Wireless
          Merupakan teknologi nirkabel dalam melakukan hubungan telekomunikasi tidak menggunakan kabel tetapi menggunakan gel elektromagnetik.

·        Infrared
           Merupakan radio elektromagnetik dari panjang gelombang yang lebih panjang dari cahaya tampak,tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio.

·        Bluetooth
      Merupakan spesifikasi jaringan kawasan pribadi atau PAN(Personal Area Network) tanpa kabel.Bluetooth digunakan untuk tukar menukar informasi.

·        Signal RF(Radio Frequency)
      Menunjuk ke spectrum elektromagnetik dimana gelombang elektromagnetik dapat dihasilkan dari arus bolak-balik ke sebuah antena.

·        Wireless PAN
     Umumnya memiliki jarak komunikasi max 10 m lebih dari W-LAN.

·        LAN 82011
     Suatu jaringan nirkabel frekuensi radio untuk komunikasi untuk computer dan akhirnya titik akses yang merupakan dasar transistor radio dua arah yang bekerja di bandwidth 2,4 GHz/80211 b atau 80211 G/5 Hz

-Wireless Wi-Max
·        WiMax(Wireless Microwave Access)
·        Teknologi nirkabel yang mengoptimalkan pelayanan IP Centric untuk daerah yang luas.
·        WiMax sertifikat untuk perangkat sesuai IEEE 802.16
·        WiMax adalah sebuah platform untuk membangun alternative dan pelengkap dari jaringan Broadband.
C.Peran Komputer dalam Jaringan
1.Peer to peer
·        Server di jaringan tipe peer to peer(non-dedicated server)
·        Karena server tidak berperan sebagai server murni
·        Melainkan sekaligus dapat berperan sebagai workstation

2.Client-server
-Server
·        Computer yang menyediakan fasilitas bagi computer-komputer lain dalam jarigan
-Client
·        Komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server
-Server tipe client-server(Dedicated Server)
·        Karena murni berperan sebagai server yang menyediakan fasilitas kepada workstation
·        Server tersebut tidak dapat berperan sebagai workstation.


Kamis, 19 September 2019


SEJARAH INTERNET

Cikal bakal dari Internet adalah ARPANET, sebuah jaringan eksperimen milik pemerintah Amerika Serikat berbasis komunikasi data paket yang didirikan di tahun 1969. Tujuannya untuk menghubungkan para periset ke pusat-pusat komputer, sehingga mereka bisa bersama-sama memanfaatkan sarana kompuer seperti disk space, data base dan lain-lain. Kegiatan ini disponsori oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat, bersama lembaga yang dinamakan Advanced Research Projects Agency (ARPA) . Diawal 1980-an, ARPANET terpecah menjadi dua jaringan, yaitu ARPANET dan Milnet (sebuah jaringan militer), akan tetapi keduanya mempunyai hubungan sehingga komunikasi antar jaringan tetap dapat dilakukan. Pada mulanya jaringan interkoneksi ini disebut DARPA Internet, tapi lama-kelamaan disebut sebagai Internet saja. Di tahun 1986 lahir National Science Foundation Network (NSFNET), yang menghubungkan para periset di seluruh negeri dengan 5 buah pusat super komputer. Jaringan ini kemudian berkembang untuk menghubungkan berbagai jaringan akademis lainnya yang terdiri atas universitas dan konsorsium-konsorsium riset. NSFNET mulai menggantikan ARPANET sebagai jaringan riset utama di Amerika. Pada bulan Maret 1990 ARPANET secara resmi dibubarkan. Pada saat NSFNET dibangun, berbagai jaringan internasional didirikan dan dihubungkan ke NSFNET. Australia, negara-negara Skandinavia, Inggris, Perancis, Jerman, Kanada dan Jepang segera bergabung. Pada saat ini Internet terdiri atas lebih dari 15.000 jaringan yang mengelilingi dunia (70 negara di 7 benua). Sekitar 25 juta orang dapat saling mengirimkan pesan melalui Internet dan jaringan-jaringan lain terhubung dengannya. Pemakaiannya sudah bukan murni untuk riset saja, tetapi mencakup kegiatan sosial, komersial (melalui jaringan antar komersial bernama CIX), budaya dan lain-lain.


B. Sejarah Internet di Dunia

Sejarah internet bermula dari Pemerintah federal AS yang menciptakan Net (jaringan) sebagai

jaringankomunikasi yang dapat menahan berbagai serangan dari Rusia. Advanced Research Projects Agency (ARPA) pada bulan Juli 1968 mengontrak Bolt Beranek and Newman, sebuah perusahaan desain komputer di Cambridge Massachusette untuk membangun ARPANET. Jaringan yang akan menghubungkan komputer-komputer di Institut Penelitian Stanford UCLA, UC Santa Barbara, SRI dan University of Utah yang kemudian mulai dilaksanakan pada tahun 1969 dengan menghubungkan empat host komputer dengan besar bandwidth-nya 50 kbps (kilo bit per second) . Jaringan ini meluas seiring dengan perkembangan teknologi protokol dan switching.

Pada tahun 1957 Dephan AS (DoD = Departement of Defense) membentuk ARPA (Advanced Research Projects Agency) sebagai tanggapan terhadap peluncuran Sputnik-nya Uni Sovyet. ARPA bertugas meningkatkan kemampuan teknologi yang dapat dimanfaatkan oleh militer. ARPA menjalankan tugasnya dengan memberikan bantuan dan melakukan kontrak kerja dengan universitas-universitas dan perusahaan-perusahaan yang memiliki ide yang dianggap menjanjikan bagi operasinya.
Pada pertengahan tahun 1960-an, saat puncak Perang Dingin, DoD ingin memiliki komando dan pengendalian jaringan yang dapat mempertahankan diri bila terjadi perang nuklir. Untuk mengatasi masalah ini DoD mengubah arah risetnya, ARPA. Bekerjasama dengan beberapa universitas, ARPA memutuskan bahwa jaringan yang diperlukan DoD adalah berbentuk packet-switching yang terdiri dari sebuah subnet dan komputer-komputer host. Pada Desember 1968, ARPA memberikan kontraknya kepada BBN, sebuah biro konsultan di Cambridge, Massachusetts untuk membangun jaringan tersebut dan membuat software-software pendukung.
Walaupun masih terdapat kekurangan pada masalah software, pada Desember 1969 berhasil diluncurkan sebuah jaringan eksperimen yang menghubungkan empat buah simpul yaitu UCLA, UCSB, SRI dan Utah University. Jaringan ARPANET ini segera berkembang dengan pesat meliputi seluruh wilayah AS dalam tiga tahun pertamanya. Sebagai tambahan dalam membantu pertumbuhan ARPANET yang masih prematur ini, ARPA juga membiayai penelitian jaringan satelit dan jaringan radio paket yang mobile.
Pengamatan ini mendorong semakin banyaknya penelitian tentang protokol, yang berpuncak pada penemuan model dan protokol TCP/IP. TCP/IP secara spesifik dirancang untuk menangani komunikasi melalui internetwork, sesuatu yang menjadi semakin penting dengan semakin banyaknya jaringan dan LAN yang dihubungkan ke ARPANET. Untuk mendorong pemakaian protokol-protokol baru tersebut, ARPA mengadakan beberapa kontrak dengan BBN dan Universitas California di Berkeley untuk mengintegrasikan protokol-protokol tersebut ke dalam Berkeley UNIX.
Pada tahun 1983, ARPANET memiliki jaringan yang besar dan sudah dapat dianggap stabil dan sukses. Selama tahun 1980-an, jaringan-jaringan tambahan, khususnya LAN, makin banyak yang dihubungkan ke ARPANET. Sejalan dengan bertambah luasnya jaringan, host-pun semakin mahal. Karena itu DNS (Domain Naming System) dibentuk untuk mengorganisasi mesin ke dalam domain-domain tertentu dan memetakan nama-nama host ke dalam alamat-alamat IP.
Pada tahun 1990, ARPANET telah tersusun oleh jaringan-jaringan yang baru, yang sebenarnya dilahirkan sendiri oleh ARPANET. Setelah itu ARPANET menghentikan operasinya dan dibongkar. Sampai saat ini, MILNET masih tetap beroperasi.
Pada tahun 1984 NSF mulai merancang jaringan backbone berkecepatan tinggi yang akan menghubungkan keenam pusat superkomputernya di San Diego, Boulder, Champaign, Pittsburgh, Ithaca dan Princeton. Jaringan ini diproyeksikan sebagai pengganti ARPANET dan akan dibuka untuk seluruh kelompok-kelompok riset universitas, laboratorium riset, perpustakaan dan musium untuk mengakses keenam superkomputernya itu dan berkomunikasi satu dengan lainnya. Jaringan ini juga terhubung dengan ARPANET. Selanjutnya NSF dengan segera membuat rencana jaringan penerusnya dan memberikan kontrak kepada konsorsium Michigan-based MERIT untuk melaksanakan rencana tersebut. Jaringan ini pun akhirnya kewalahan sehingga pada tahun 1990 jaringan ini segera ditingkatkan kemampuannya.
Pada tahun 1995, backbone NSFNET tidak diperlukan lagi untuk menginterkoneksikan jaringan-jaringan regional NSF. Untuk mempermudah dan meyakinkan bahwa setiap jaringan regional dapat berkomunikasi dengan jaringan regional lainnya, NSF memberikan kontrak kerja kepada empat operator jaringan untuk membuat NAP (Network Access Point). Operator-operator tersebut adalah PacBell (San Francisco), Ameritech (Chicago), MFS (Washington D.C.) dan Sprint (New York City). Setiap operator jaringan yang ingin menyediakan layanan backbone kepada jaringan-jaringan regional NSF harus menghubungkan semua NAP tersebut. Selain NAP-NAP NSF, juga telah dibuat bermacam-macam NAP pemerintah (misalnya, FIX-E, FIX-W, MAE-East dan MAE-West) dan NAP-NAP komersial (misalnya CIX).
Setelah TCP/IP dinyatakan sebagai satu-satunya protokol resmi pada 1 januari 1983, jumlah jaringan, mesin dan pengguna yang terhubung ke ARPANET bertambah dengan pesatnya. Pada saat NSFNET dan ARPANET saling dihubungkan, pertumbuhannya menjadi eksponensial. Banyak jaringan regional yang bergabung dan hubungan-hubungan dibuat untuk membangun jaringan di Kanada, Eropa dan Pasifik.
Pada pertengahan tahun 1980-an, orang mulai memandang kumpulan jaringan. Pertumbuhan terus berlanjut secara eksponensial, dan pada tahun 1990 Internet telah tumbuh menjadi 3000 jaringan dan 200.000 komputer. Pada tahun 1992, host kesatu-juta telah terhubung ke jaringan. Pada tahun 1995, terdapat banyak backbone, ratusan jaringan tingkat menengah (regional), puluhan ribu LAN, jutaan host dan puluhan juta pengguna.
Sampai awal tahun 1990-an, Internet banyak dipakai oleh para akademisi, pemerintah dan para peneliti industri. Sebuah aplikasi baru, WWW (World Wide Web) mengubah wajah Internet dan membantu jutaan pengguna baru, nonakademisi ke jaringan. Aplikasi ini, ditemukan oleh fisikawan CERN Tim Berners-Lee, tanpa mengubah fasilitas-fasilitas yang telah ada namun membuatnya menjadi lebih mudah digunakan. Bersama-sama dengan Mosaic viewer, yang dibuat oleh NCSA (National Center for Supercomputer Applications), WWW memungkinkan sebuah situs (site) untuk menyusun sejumlah halaman informasi yang berisi teks, gambar, suara dan bahkan video, dengan meletakkan link ke halaman-halaman lainnya. Dengan meng-klik sebuah link, pengguna akan segera dibawa ke halaman yang ditunjukkan oleh link tersebut.Dalam setahun setelah Mosaic diluncurkan, jumlah server WWW berkembang dari 100 menjadi 7000. Pertumbuhan yang cepat ini terus berlangsung dengan pesat sampai sekarang.

C. Fungsi dan Tujuan dibuatnya Internet
Internet berfungsi sebagai aspek komunikasi,penyedia informasi,dan fasilitas untuk promosi.Internet dapat menghubungkan kita dengan berbagai pihak di berbagai lokasi di seluruh dunia.Misalnya kita bisa kirim data atau surat dengan berbagai pihak diseluruh dunia dengan menggunakan fasilitas Electronic mail (E-mail).Selain fasilitas Electronic mail internet juga menyediakan fasilitas untuk ngobrol yang dalam internet disebut chatting.Kemampuan internet lainnya adalah Usenet ,yaitu forum yang disediakan bagi pengguna internet untuk berbagi informasi dan pemikiran mengenai suatu topk melalui bulettin elektronik.Dengan menggunakan forum ini,pengguna dapat mengirim pesan mngenai topik bersangkutan dan menerima tanggapan dari pihak lain.
Internet terhubung dengan ratusan katalog perpustakaan,sehingga penggunaannya dapat meneliti ribuan data base yang terbuka untuk umum melalui jaringan tersebut yang disediakan oleh perusahaan,pemerintah ataupun niralaba.Pengguna internet dapat mempergunakan informasi ini untuk berbagai keperluan.
C. Daftar Kejadian Penting

1957
Uni Soviet (sekarang Rusia) meluncurkan wahana luar angkasa, Sputnik.

1958
Sebagai buntut dari "kekalahan" Amerika Serikat dalam meluncurkan wahana luar angkasa, dibentuklah sebuah badan di dalam Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Advanced Research Projects Agency (ARPA), yang bertujuan agar Amerika Serikat mampu meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi negara tersebut. Salah satu sasarannya adalah teknologi komputer.

1962
J.C.R. Licklider menulis sebuah tulisan mengenai sebuah visi di mana komputer-komputer dapat saling dihubungkan antara satu dengan lainnya secara global agar setiap komputer tersebut mampu menawarkan akses terhadap program dan juga data. Di tahun ini juga RAND Corporation memulai riset terhadap ide ini (jaringan komputer terdistribusi), yang ditujukan untuk tujuan militer.

Awal 1960-an Teori mengenai packet-switching dapat diimplementasikan dalam dunia nyata.
Pertengahan 1960-an ARPA mengembangkan ARPANET untuk mempromosikan "Cooperative Networking of Time-sharing Computers", dengan hanya empat buah host komputer yang dapat dihubungkan hingga tahun 1969, yakni Stanford Research Institute, University of California, Los Angeles, University of California, Santa Barbara, dan University of Utah.

1965
Istilah "Hypertext" dikeluarkan oleh Ted Nelson.

1968
Jaringan Tymnet dibuat.

1971
Anggota jaringan ARPANET bertambah menjadi 23 buah node komputer, yang terdiri atas komputer-komputer untuk riset milik pemerintah Amerika Serikat dan universitas.

1972
Sebuah kelompok kerja yang disebut dengan International Network Working Group (INWG) dibuat untuk meningkatkan teknologi jaringan komputer dan juga membuat standar-standar untuk jaringan komputer, termasuk di antaranya adalah Internet. Pembicara pertama dari organisasi ini adalah Vint Cerf, yang kemudian disebut sebagai "Bapak Internet"

1972-1974
Beberapa layanan basis data komersial seperti Dialog, SDC Orbit, Lexis, The New York Times DataBank, dan lainnya, mendaftarkan dirinya ke ARPANET melalui jaringan dial-up.

1973
ARPANET ke luar Amerika Serikat: pada tahun ini, anggota ARPANET bertambah lagi dengan masuknya beberapa universitas di luar Amerika Serikat yakni University College of London dari Inggris dan Royal Radar Establishment di Norwegia.

1974
Vint Cerf dan Bob Kahn mempublikasikan spesifikasi detail protokol Transmission Control Protocol (TCP) dalam artikel "A Protocol for Packet Network Interconnection".

1974
Bolt, Beranet & Newman (BBN), pontraktor untuk ARPANET, membuka sebuah versi komersial dari ARPANET yang mereka sebut sebagai Telenet, yang merupakan layanan paket data publik pertama.

1977
Sudah ada 111 buah komputer yang telah terhubung ke ARPANET.

1978
Protokol TCP dipecah menjadi dua bagian, yakni Transmission Control Protocol dan Internet Protocol (TCP/IP).

1979
Grup diskusi Usenet pertama dibuat oleh Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, alumni dari Duke University dan University of North Carolina Amerika Serikat. Setelah itu, penggunaan Usenet pun meningkat secara drastis.Di tahun ini pula, emoticon diusulkan oleh Kevin McKenzie.

Awal 1980-an Komputer pribadi (PC) mewabah, dan menjadi bagian dari banyak hidup manusia.
Tahun ini tercatat ARPANET telah memiliki anggota hingga 213 host yang terhubung.
Layanan BITNET (Because It's Time Network) dimulai, dengan menyediakan layanan e-mail, mailing list, dan juga File Transfer Protocol (FTP).
CSNET (Computer Science Network) pun dibangun pada tahun ini oleh para ilmuwan dan pakar pada bidang ilmu komputer dari Purdue University, University of Washington, RAND Corporation, dan BBN, dengan dukungan dari National Science Foundation (NSF). Jaringan ini menyediakan layanan e-mail dan beberapa layanan lainnya kepada para ilmuwan tersebut tanpa harus mengakses ARPANET.

1982 Istilah "Internet" pertama kali digunakan, dan TCP/IP diadopsi sebagai protokol universal untuk jaringan tersebut.Name server mulai dikembangkan, sehingga mengizinkan para pengguna agar dapat terhubung kepada sebuah host tanpa harus mengetahui jalur pasti menuju host tersebut.
Tahun ini tercatat ada lebih dari 1000 buah host yang tergabung ke Internet.

1986 Diperkenalkan sistem nama domain, yang sekarang dikenal dengan DNS (Domain Name System) yang berfungsi untuk menyeragamkan sistem pemberian nama alamat di jaringan komputer.

                                                                                        BIG DATA Secara sederhana big data adalah himpunan...